Friday, August 11, 2017

Konfigurasi mode TRUNK Cisco Packet Tracer

TOPOLOGI
Assalamu’alaikum Wr.Wb
Materi kali ini yaitu TRUNK, materi ini adalah lanjutan dari postingan sebelumnya yaitu membuat VLAN pada Packet Tracer.
 Tabel Addressing
Tabel Addressing
3. Tujuan
  • Agar pembaca tahu apa itu TRUNK
  • Agar pembaca dapat menghubungkan antar VLAN yang terhubung dengan switch yang berbeda.
4. Konsep Dasar
Trunk adalah link point-to point diantara satu atau lebih interface ethernet device jaringan seperti router atau switch. Trunk Ethernet membawa lalu lintas dari banyak VLAN melalui link tunggal. Sebuah VLAN trunk mengijinkan kita untuk memperluas VLAN melalui seluruh jaringan. Jadi link Trunk digunakan untuk menghubungkan antar device intermediate. Dengan menggunakan port trunk, dapat digunakan sebuah link fisik untuk menghubungkan banyak VLAN.
Jadi misalkan anda ingin menghubungkan PC antar VLAN, misalnya VLAN 100. Tapi dia harus melewati VLAN yang berbeda terlebih dahulu, misalkan VLAN 200. Kira kira bisa ngga?
Bisa dumss.. Caranya gimana? Yuk config..
5. Konfigurasi
 Pertama saya ingin mengkonfigurasi agar VLAN 100 bisa saling terhubung.
Screenshot_1
Saya memilih jalur lewat atas. Jadi Port yang kita lalui harus kita kasih mode TRUNK agar bisa saling terhubung. Berarti kita mengatur Switch0, Switch3, dan Switch2. Pertama kita atur pada Switch3 sebagai perantara agar VLAN 100 bisa saling terhubung. Berarti kita mengatur Port Fa0/4 dan Fa0/5.
Switch3
” conf t ”
” int ran fa0/4-5 ”
” switchport mode trunk “
” switchport trunk native vlan 30 “
Screenshot_3
Kita beri native vlan pada port.
” vlan 100 “
Screenshot_8
Trus tambahkan vlan 100 pada switch3, fungsinya agar switch3 bisa menerima paket data yang dikirim dari vlan 100.
Trus kita cek apakah port0/4-5 sudah mode trunk.
” sh int trunk “
Screenshot_4
Nah port fa0/4-5 sudah mode trunk. Sekaramg kita atur pada Switch0. Inget ya port yang diatur sesuai dengan jalur yang kita pilih.
Karena saya memilih jalur atas, berarti port yang diatur port fa0/4.
Switch0
” conf t ”
” int fa0/4 “

” switchport mode trunk ”
” switchport trunk native vlan 30 “
Screenshot_5
Kalo di switch0 udah di konfig, sekarang kita config switch2.
Switch2
” conf t ”
” int fa0/4 ‘
” switchport mode trunk ”
” switchport trunk native vlan 30 “
Screenshot_6
Nah kalo udah. Harusnya bisa ngeping antar vlan. Yuk coba.
Saya mencoba ping dari PC0 ke PC6.
Screenshot_7
Horeee reply.. Mode trunk success..
Sekarang kita konfig VLAN 200. Agar bisa saling terhubung.
Caranya sama kayak tadi.
Saya memilih jalur bawah. Berarti Switch0 menjadi perantara.
Screenshot_9
Pertama kita atur port pada switch0.
” conf t ”
” int ran fa0/4-5 ”
” switchport mode trunk ”
” switchport trunk native vlan 23 ”
Screenshot_10
Karena switch0 menjadi perantara, kita tambahin vlan 200. Biar VLAN 200 bisa ngelewatin switch0.
Screenshot_13
Sekarang atur port yang ada pada switch1.
” conf t ”
” int fa0/5 ”
” switchport mode trunk ”
” switchport trunk native vlan 23 “
Screenshot_11
Kalo udah, atur juga port pada switch3.
” conf t ”
” int fa0/4 ”
” switchport mode trunk ”
” switchport trunk native vlan 23 “
Screenshot_12
Udah beres. Ketiga switch udah diatur, sekarang kita coba ping deh antar VLAN 200.
Saya mencoba ping dari PC3 ke PC9.
Screenshot_14
Tuh reply, yyeaaaa… Gampang kan?
6. Kesimpulan
Trunk mode yang berfungsi sebagai mode penghubung antar VLAN yang terhubung dengan switch yang berbeda, agar bisa saling terkoneksi.
Konfigurasi yang mudah, tidak ada salahnya kita untuk mempelajarinya.
Sekian dan Terima Kasih atas kunjungannya.
Wassalamu’alaikum.Wr.Wb

No comments:

Entri yang Diunggulkan

Practec Cisco Packet B

  Langkah 1 karena Pc bio 1, Pc Bio 2 dan Pc Phys 1 tadi sudah kita console ke swich dan ke router maka kita langsung ...